iden sipp@ui.ac.id dan humas-ui@ui.ac.id +62 21 786 7222

Fakultas Farmasi

Universitas Indonesia > Akademik > Fakultas > Fakultas Farmasi

Farmasi UI yang didirikan pada bulan September 1965 awalnya tergabung dalam satu fakultas yang awalnya bernama Fakultas Ilmu Pasti dan Ilmu Alam (FIPIA). Kemudian berdasarkan Kepres No. 44 tahun 1982 berubah menjadi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA).

Guna menunjang pendirian Rumpun Ilmu Kesehatan yang terintegrasi di dalam lingkungan Universitas Indonesia, maka berdasarkan Keputusan Rektor Universitas Indonesia No. 2408A/SK/ R/2011, tanggal 29 November 2011, tentang Pembukaan Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, maka Departemen Farmasi FMIPA UI berubah menjadi Fakultas Farmasi Universitas Indonesia (FF UI).

Farmasi merupakan suatu ilmu dan seni membuat obat dari bahan alam maupun sintetik yang cocok dan nyaman untuk didistribusikan serta digunakan dalam pencegahan dan pengobatan penyakit. Profesi ini memiliki pengetahuan tentang identifikasi, seleksi, preservasi, kombinasi, aksi farmakologi, analisis dan standardisasi obat dan bahan obat, serta cara distribusi, penyimpanan dan penggunaan yang tepat dan aman. Mereka yang berprofesi dalam bidang farmasi adalah seorang pakar obat yang menguasai ilmu dan pengetahuan tentang obat secara mendalam dari segala aspeknya.

 

Biaya Pendidikan:
ui.ac.id/skbp2023/

 

Video

Info Kontak


Sekretariat Program Sarjana
Gedung A Rumpun Ilmu Kesehatan Lantai 1, Kampus UI Depok, Jawa Barat 16424

Sekretariat Program Pascasarjana
Fakultas Farmasi, Kampus UI Depok, Jawa Barat 16424

Senin-Jumat : 08.00 WIB-16.00 WIB

humas@farmasi.ui.ac.id or secretariat@farmasi.ui.ac.id

+62-21-7270031, 7864049, 78884557, 78849001-3

Website Fakultas

  • Program Pendidikan Sarjana Farmasi (S1)
  • Program Pendidikan Profesi Apoteker
  • Program Magister (S2) Ilmu Herbal
  • Program Magister (S2) Ilmu Kefarmasian
  • Program Doktoral (S3)

Program Pendidikan Sarjana Farmasi (S1)

Program Pendidikan Sarjana Farmasi Reguler

Program Pendidikan Sarjana Farmasi Paralel

Program Studi Sarjana Fakultas Farmasi mensyaratkan 144-146 SKS termasuk skripsi/ tugas akhir dan dijadwalkan untuk 8 (delapan) semester dan selambat-lambatnya 12 (dua belas) semester yang harus ditempuh oleh setiap mahasiswa untuk mencapai gelar Sarjana Farmasi. Farmasi adalah profesi yang berkarya melalui penguasaan seni dan ilmu membuat obat dari bahan alam maupun sintetik yang cocok dan nyaman untuk didistribusikan dan digunakan dalam pencegahan dan pengobatan penyakit. Profesi ini memiliki pengetahuan tentang identifikasi, seleksi, preservasi, kombinasi, aksi farmakologi, analisis dan standardisasi obat dan bahan obat, serta cara distribusi, penyimpanan dan penggunaan yang tepat dan aman. Program studi farmasi dibuka di dua program pendidikan, yaitu sarjana reguler dan sarjana paralel. Dimana jalur masuk untuk kelas sarjana reguler melalui SNMPTN, SBMPTN, dan SIMAK-UI. Sedangkan untuk kelas paralel melalui SIMAK-UI dan PPKB.

Program Pendidikan Profesi Apoteker

Program Pendidikan Profesi Apoteker merupakan program pendidikan profesi setelah lulus Program Sarjana (S1) untuk memperoleh keahlian dengan sebutan Apoteker/Farmasis. Lulusan jurusan Farmasi mempunyai lapangan kerja, baik di sektor pemerintah maupun swasta dalam bidang pendidikan, penelitian maupun industri yang berkaitan dengan bidang ilmu kefarmasian. Program pendidikan profesi Apoteker merupakan salah satu program pendidikan setelah strata satu (S1).

Apoteker sebagai tenaga kerja kesehatan dapat bekerja dalam bidang pelayanan kesehatan yang mencakup pengadaan, penyediaan, distribusi, pengawasan dan penggunaan obat antara lain di Apotek dan Rumah Sakit. Lapangan pekerjaan lulusan Farmasi dapat lebih diperluas lagi seperti dibidang kosmetik dan produk makanan.

Jadwal Pendaftaran
Dapat dilihat di situs Penerimaan Universitas Indonesia di tautan https://penerimaan.ui.ac.id

Program Pendidikan Magister Ilmu Herbal

Program Pendidikan Magister Ilmu Herbal kekhususan Herbal Medis

Program Pendidikan Magister Ilmu Herbal kekhususan Herbal Estetika

Pendidikan berbentuk Program Magister Ilmu Herbal Universitas Indonesia dengan peminatan Herbal Medik, Herbal dalam Keperawatan dan Estetika Indonesia dibentuk untuk mengatasi permasalahan pokok yaitu:

  • Bagaimana memanfaatkan secara optimal sumber daya tanaman obat Indonesia menjadi obat herbal sebagai komplementer/alternatif yang rasional yang teruji efektivitas, kualitas dan keamanan, sehingga dapat digunakan dalam sistem pengobatan/pelayanan formal sebagai preventif, promotif, kuratif, dan/atau rehabilitatif serta perawatan kesehatan berdampingan dengan obat konvensional.
  • Bagaimana memadukan pengobatan herbal dan pemanfaatan herbal dalam perawatan kesehatan, dan sebagai komponen Estetika Indonesia ke dalam  kebijakan kesehatan yang ada.
  • Apa tolok ukur yang digunakan untuk menetapkan bahwa suatu pengobatan herbal, pemanfaatan herbal dalam perawatan kesehatan, dan sebagai komponen Estetika Indonesia disebut sebagai pengobatan/pelayanan komplementer/ alternatif.
  • Apa indikator keberhasilan yang digunakan untuk menunjukkan nilai tambah pengobatan herbal, pemanfaatan herbal dalam perawatan kesehatan, dan sebagai komponen Estetika Indonesia dalam memajukan pelayanan kesehatan baik perorangan maupun bagi masyarakat luas.

Jalur masuk Magister Ilmu Herbal ditempuh melalui SIMAK.

Program Pendidikan Magister Ilmu Kefarmasian

Program Pendidikan Magister Farmasi Kekhususan Biologi Farmasi

Program Pendidikan Magister Farmasi Kekhususan Farmasi Klinik

Program Pendidikan Magister Farmasi Kekhususan Kimia Farmasi

Program Pendidikan Magister Farmasi Kekhususan Teknologi Farmasi

Program Pendidikan Magister Farmasi Kekhususan Bioteknologi Farmasi

Program Pendidikan Magister Farmasi Kekhususan Farmakologi dan Toksikologi

  • Menghasilkan lulusan yang memiliki jiwa nasional dan integritas ilmiah secara global.
  • Bersifat terbuka, tanggap terhadap perkembangan IPTEK farmasi serta permasalahan yang ada di masyarakat.
  • Memiliki wawasan dan kemampuan dasar keilmuan dan ketrampilan teknis yang diperlukan untuk mengadaptasi atau penciptakan metodologi baru yang akan digunakan dalam pekerjaannya.
  • Menguasai teori dan konsep serta mampu menggunakan pengetahuan dan ketrampilan dalam kawasan keahliannya memecahkan permasahan termasuk yang memerlukan lintas disiplin.
  • Mampu mengkomunikasikan pemikiran serta hasil karyanya baik dengan kelompok pakar sebidang (peer group) maupun khalayak yang lebih luas.

Jalur masuk 
Magister Ilmu Kefarmasian ditempuh melalui SIMAK.

Doktor Ilmu Farmasi

Perkembangan bidang dan lapangan kerja kefarmasian, perubahan pola hidup masyarakat, yang menuntut kepakaran IPTEK kefarmasian yang semakin menggobal, mengharuskan ditingkatkannya pendidikan tenaga farmasis ke tingkat yang paling tinggi secara formal yaitu pendidikan Doktor. Maka program studi Pascasarjana Ilmu Kefarmasian Fakultas Farmasi UI membuka program Doktor Ilmu Kefarmasian, mengingat sarana, prasarana dan sumber daya manusia tersedia untuk pengelolaannya.

Karakteristik dari program Doktor yang dibuka ini didasari kenyataan bahwa dalam kebutuhan penelitian bidang farmasi saat ini mencakup ilmu dasar farmasi, antara lain bidang farmasetika (biofarmasetika, farmakokinetika, dan drug delivery),bioteknologi  farmasi , farmasi bahan alam, kimia medisinal, dan farmakologitoksikologi, serta ilmu terapan bidang farmasi klinik.

Program Doktor Ilmu Kefarmasian ini didirikan berdasarkan keputusan Rektor Universitas Indonesia No. 0072/SK/R/UI/2010 tanggal 2 Februari 2010.