id sipp@ui.ac.id dan humas-ui@ui.ac.id +62 21 786 7222

Dukung Bisnis Lokal, FEB UI-WhatsApp-Kementerian Perdagangan Luncurkan Laman #UKMJuWAra

Universitas Indonesia > Berita > Berita Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Dukung Bisnis Lokal, FEB UI-WhatsApp-Kementerian Perdagangan Luncurkan Laman #UKMJuWAra

Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI), Kementerian Perdagangan RI, bersama WhatsApp mempersembahkan katalog digital bernama #UKMJuWAra. Situs tersebut menampilkan transformasi, inspirasi, dan promosi UMKM Indonesia berupa katalog digital berisikan 100 UMKM terpilih dari program pelatihan Go Digital dan ScaleUp.

Situs tersebut diluncurkan dalam menyambut perayaan akhir tahun, dan diharapkan para pelanggan dapat mendukung UMKM lokal yang ada di dalam katalog tersebut. Pelanggan bisa menjelajahi katalog #UKMJuWAra berdasarkan kategori produk dan lokasi usaha, kemudian memesan langsung melalui tautan yang terhubung ke akun WhatsApp dan Instagram UMKM tersebut.

Situs www.ukmjuwara.id diluncurkan mengikuti langkah sukses pelatihan Go Digital di seluruh Indonesia, yang bertujuan mendorong pemulihan usaha dari dampak pandemi Covid-19. Katalog ini menampilkan Program Pelatihan UMKM Go Digital dan ScaleUp bersama WhatsApp dan ukmindonesia, yang telah terkurasi karena mengoptimisasi teknologi untuk mengembangkan usaha. Selain itu, menjadi inspirasi bagi para UMKM lain untuk mengakselerasi transformasi digital mereka. Lebih dari 7.000 UMKM di seluruh Indonesia telah mengikuti program pelatihan Go Digital dan ScaleUp, di mana mereka belajar cara memaksimalkan platform digital dan pembuatan konten untuk mempromosikan usaha mereka dengan lebih efektif kepada masyarakat luas.

Untuk mengumumkan peluncuran situs ini, WhatsApp, UKM Indonesia, dan Kementerian Perdagangan mengadakan talkshow virtual bersama alumni UKM JuWAra 2020. Chief Editor UKMIndonesia.id Dewi Meisari, katalog digital ini bertujuan untuk mendukung keberlanjutan program-program pelatihan UMKM yang sudah diinisiasi oleh WhatsApp dan UKM Indonesia selama dua tahun ke belakang.

“Kami melihat bagaimana UMKM telah berjuang untuk tetap bertahan dan pulih dari pandemi. Kami ingin mengubah hal tersebut dengan menyediakan pelatihan digital yang kami percaya dapat membantu perbaikan cara berjualan UMKM, yang sangat penting untuk meningkatkan omset. Kami merekam semangat perbaikan dari pelaksanaan tugas dan interaksi pelatihan. Karena, percuma ilmu kalau tidak dipraktekkan. Nah, yang terbukti memiliki semangat maju tinggi ini kami fasilitasi untuk dipromosikan lebih lanjut agar brand mereka semakin mudah ditemukan oleh pelanggan, yaitu melalui situs mikro ukmjuwara.id. Seiring kami terus melatih lebih banyak UMKM, kami akan menambahkan UMKM yang terkurasi untuk dipromosikan melalui katalog tersebut di masa depan, agar terus berkelanjutan,” ujar Dewi.

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Oke Nurwan, mengatakan, “Untuk memungkinkan pemulihan ekonomi nasional, pemerintah telah memperkenalkan berbagai langkah untuk membantu UMKM beradaptasi dan bangkit kembali. Namun, UMKM membutuhkan sistem dukungan tambahan untuk membantu mereka meningkatkan kapasitas serta bergabung dalam ekonomi digital secara cepat dan mudah. Penting bagi para UMKM untuk siap menggunakan teknologi guna terus menumbuhkan usaha mereka, terhubung dengan pasar, dan menjadi lebih kompetitif.”

Oke menambahkan bahwa Kementerian Perdagangan RI mengapresiasi WhatsApp dan UKM Indonesia atas program-program mereka mendukung Kementerian Perdagangan dalam meningkatkan skala dan mengakselerasi transformasi digital di antara UMKM yang belum terjangkau. “Kami telah melihat bahwa platform perpesanan yang privat, seperti WhatsApp, dapat menjadi platform yang meskipun sederhana dan mudah diakses, tetapi dapat sangat berdaya untuk membantu UMKM berpartisipasi dalam ekonomi digital,” ujarnya.

Dalam situs tersebut, masyarakat dapat menemukan koleksi dari 100 UMKM terkurasi yang asal 19 provinsi Indonesia, mulai dari makanan, pakaian, kerajinan, dan banyak lagi. Ke depannya, katalog ini juga ditujukan untuk menjadi direktori UMKM guna membantu promosi agar mereka semakin mudah ditemukan oleh calon pelanggan. Lebih dari itu, katalog ini juga bertujuan untuk menginspirasi para UMKM lain dalam segi standar produk dan pemasaran digital.

Sementara itu, bagi Public Policy Manager WhatsApp Indonesia Esther Samboh, situs #UKMJuWAra merupakan pencapaian baru bagi WhatsApp dalam mendukung UMKM di Indonesia. “Kami dengan sangat senang hati meluncurkan situs #UKMJuWAra bekerja sama dengan UKM Indonesia dan Kementerian Perdagangan untuk terus memberdayakan UMKM di seluruh Indonesia,” kata Esther.

“Sejak tahun lalu, pelatihan Go Digital dan katalog UKM JuWAra kami telah terbukti efektif dan berdampak positif dalam mendorong digitisasi ribuan UMKM di lebih dari 32 provinsi di seluruh Indonesia, termasuk di kabupaten-kabupaten terpencil seperti Kabupaten Simeulue di Aceh, Kabupaten Rote di NTT, serta Kabupaten Maybrat di Papua Barat. Sekitar 30% dari peserta pelatihan kami tahun ini juga berasal dari luar Pulau Jawa,” kata Esther.

Ia menambahkan, “Katalog ini menjadi direktori terkurasi untuk masyarakat di seantero negeri agar dapat dengan mudah menemukan dan mendukung usaha lokal favorit mereka seiring kita mendekati tahun baru dan selanjutnya. Lebih penting lagi, kami juga berharap situs ini dapat menjadi sumber inspirasi bagi para UMKM lain di Indonesia untuk tumbuh dan pulih bersama.

Ia merasa senang bahwa semua ini dapat terealisasikan dengan bantuan aplikasi seperti WhatsApp Business yang didesain untuk menyederhanakan dan bisa diandalkan oleh para pelaku UMKM untuk berhubungan langsung dengan para pelanggan mereka di pelosok Indonesia. ”Sepanjang pelatihan, kami juga memastikan para pelaku usaha mengerti bagaimana cara menjaga diri mereka sendiri dan para pelanggan mereka agar tetap aman di WhatsApp,” kata Esther.

Dalam acara peluncuran tersebut, kampanye #UKMJuWAra akan dilanjutkan dengan serangkaian kegiatan daring diantaranya sesi Instagram Live dengan beberapa UMKM terpilih pada tanggal 20 November, kompetisi Instagram Reel, dan kompetisi artikel untuk jurnalis. Kedua kompetisi tersebut akan diadakan dari tanggal 21 hingga 27 November dengan berbagai hadiah, mulai dari uang tunai hingga kupon belanja. Informasi lebih lanjut terkait katalog digital dan kampanye #UKMJuWAra, dapat mengakses pada tautan http://ukmjuwara.id.

Related Posts