id sipp@ui.ac.id dan humas-ui@ui.ac.id +62 21 786 7222

UI Selenggarakan Edukasi Manajemen Stres Bagi Taruna Sekolah Penerbangan

Universitas Indonesia > Berita > UI Selenggarakan Edukasi Manajemen Stres Bagi Taruna Sekolah Penerbangan

Program Studi Kedokteran Penerbangan Fakultas Kedokteran UI menyelenggarakan kegiatan edukasi bagi siswa Politeknik Penerbangan Indonesia Curug secara daring pada Rabu (25/11/2020) melalui media Zoom.

Ketua Tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Kedokteran UI, Dr. Dhanasari Vidiawati dalam sambutannya berharap kegiatan edukasi ini akan memperluas wawasan para siswa terkait kondisi penerbangan di Indonesia pada saat pandemi.

“Juga dapat menjadi bentuk kesiapan para taruna akan kemungkinan-kemungkinan yang terjadi saat penerbangan selama pandemi berlangsung,” katanya.

 

Garry anthony, Sp. KP, menjadi narasumber utama dalam sesi edukasi ini. Beliau membawakan materi berjudul “Stress, Self-Imposes Stress: Manajemen Stress di Penerbangan”.

Dalam pemaparannya beliau mendefinisikan stres sebagai sebuah persepsi. Bagaimana seseorang menerima suatu masalah dari luar, dan bagaimana seseorang tersebut mempunyai definisi terhadap hal tersebut.

Menurutnya, pemicu stres bagi setiap orang dapat berbeda-beda, yang terpenting adalah bagaimana cara mengatasinya. Terdapat banyak hal yang bisa menyebabkan stres. Untuk siswa sekolah penerbangan, yang paling sering dirasakan adalah kelelahan, tugas, situasi emergency saat penerbangan, bising, dan cuaca buruk saat penerbangan.

“Stres dalam kapasitas tertentu itu memberi motivasi kita agar menjadi lebih baik, namun, kalau dibebankan secara berlebih dan terus-menerus akan memperlemah daya tahan tubuh dan kemampuan otak. Ini yang berbahaya,” ujarnya menjelaskan.

Banyak indikator tubuh seserorang mengalami stres, seperti tekanan darah yang tinggi, pusing, resah, sulit konsentrasi, dan kepanikan. Saat kondisi ini semakin parah, sebaiknya seseorang harus segera ke tenaga profesional.

“Jangan sesekali melakukan self-diagnose yang berakibat kita bisa salah mempersepsikan diri terhadap tanda-tanda stres yang muncul di badan kita,” ujarnya.

Banyak cara untuk mengatasi stres, diantaranya adalah melakukan hobi yang kita suka, mendengarkan musik, meditasi, melihat alam, dan olahraga. Semuanya bertujuan untuk melepaskan beban dari pikiran dan menikmati momen tanpa banyak berpikir hal yang negatif.

Menurutnya, bagi siswa sekolah penerbangan, stres ini menjadi sesuatu yang wajib dikelola, karena bisa saja menyebabkan gangguan konsentrasi saat penerbangan dan akhirnya bisa menyebabkan kecelakaan.

 

 

Related Posts

Leave a Reply