“Masa pandemi telah membuat peralihan aktivitas tatap muka berubah menjadi aktivitas daring yang berdampak pada banyak sektor, termasuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Para pelaku UMKM dituntut mampu beradaptasi dengan platform digital untuk menjaga keberlangsungan usaha. Oleh karena itu, munculnya kebutuhan pelatihan bidang digital bagi pelaku UMKM secara sigap direspons Kominfo melalui program Digital Entrepreneurship Academy (DEA),” kata Riza Azmi selaku koordinator program DEA.
Pernyataan itu disampaikan Azmi pada acara “Training of Trainer Dasar-Dasar Kewirausahaan Digital” yang diadakan di Hotel Santika BSD City Serpong, 6–8 April lalu. Seminar ini merupakan kerja sama antara Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) dan Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Balitbang SDM)–Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Puslitbang SDPPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Staf pengajar FEB UI, Dr. Rambat Lupiyoadi, selaku ketua tim pengembang kurikulum yang menjadi master trainer acara tersebut, mengatakan, modul pelatihan yang diberikan kepada calon pelatih merupakan materi terkait kewirausahaan digital untuk para pelaku UMKM agar siap beradaptasi pada masa pandemi. Kurikulum dasar-dasar kewirausahaan digital mencakup urgensi kewirausahaan dan digitalisasi pada UMKM. Modul ini ditujukan sebagai jembatan agar peserta pelatihan—para pelaku UMKM—memahami pentingnya pemanfaatan platform/media digital untuk mendukung pengembangan usaha.
Selain Rambat Lupiyoadi, Training of Trainer yang sudah memasuki batch 4 ini juga diampu Kasubdit Kerja Sama Proyek Strategis, Direktorat Kerja sama UI, Aswin Dewanto Hadisumarto, S.E., M.I.A., serta staf pengajar FEB UI, meliputi Hapsari Setyowardhani, S.E., M.M. dan Adi Waskito, S.E., M.M., CFP. Master trainer lainnya yang ikut memberi pelatihan, yaitu Anna Amaliah dan Junior Eka Putro.
Training of Trainer Dasar-dasar Kewirausahaan Digital FEB UI yang diadakan secara luring ini diikuti 69 peserta dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Adapun topik yang dibahas pada acara ini meliputi mindset kewirausahaan, adopsi digital bagi bisnis, perancangan model bisnis, digital marketing canvas, pemanfaatan media sosial untuk pemasaran, pembuatan konten pemasaran dan toko online, hingga pengenalan Google bisnis, website dan search engine optimization (SEO).
Melalui pelaksanaan seminar ini, program DEA Kominfo diharapkan mampu memberikan kualitas pelatihan terbaik kepada peserta penerima manfaat program ini melalui instruktur yang terlatih. “Dengan adanya Training of Trainer, kami ingin memfasilitasi instruktur terbaik untuk melatih SDM UMKM agar dapat meningkatkan skill digital yang nantinya mendukung kemajuan usaha mereka secara optimal,” kata Azmi di akhir acara.
