iden sipp@ui.ac.id dan humas-ui@ui.ac.id +62 21 786 7222

FMIPA UI Upayakan Pemenuhan 9 Juta Talenta Digital Lewat Program Magang Indonesian AI Talents

Universitas Indonesia > Berita > Berita Fakultas Matematika dan IPA > FMIPA UI Upayakan Pemenuhan 9 Juta Talenta Digital Lewat Program Magang Indonesian AI Talents

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia (FMIPA UI) melalui Artificial Intelligence Center Indonesia (AiCI) melaksanakan salah satu program Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), yaitu Studi Independen Bersertifikasi Kampus Merdeka, angkatan kedua, bagi mahasiswa di seluruh Indonesia. Sejumlah 123 mahasiswa yang berasal dari beragam latar belakang program studi mengikuti program yang resmi dibuka oleh Dekan FMIPA UI Dede Djuhana, Ph.D., secara daring pada Selasa (15/02).

AiCI merupakan sebuah lembaga yang didirikan atas kerja sama FMIPA UI dengan venture builder UMG Idea Lab Indonesia. AiCI bertujuan untuk mengembangkan sumber daya manusia dalam bidang Artificial Intelligence dalam rangka membangun kapabilitas bangsa menyambut revolusi industri 4.0. Dalam hal ini, AiCI mengambil bagian pada bidang onboarding Internship Program for Indonesian Artificial Intelligence (AI) Talents.

Dede Djuhana menyampaikan bahwa di era revolusi indutri 4.0, bukan hanya industri yang membutuhkan sumber daya manusia unggul di bidang Artificial Intelligence atapun Data Science, tapi juga lembaga penelitian dan lembaga negara. Menurutnya, beberapa negara telah mempersiapkan berbagai strategi agar memiliki talenta digital yang kompetitif, “Sekarang ini, perkembangan revolusi industri 4.0 sangat masif. Berbagai kegiatan baik penelitian maupun industri sangat membutuhkan Data Science dan AI, sehingga kalau kita melihat ini, tentunya Indonesia memerlukan beberapa strategi dalam rangka menciptakan SDM yang berkualitas dibidang-bidang tersebut,” kata Dede.

FMIPA UI turut mengambil peran penting dalam mendorong perkembangan Data Science dan AI, dengan menjalin kolaborasi bersama lembaga terkait, dan menjadikan kedua bidang yang kian populer itu sebagai fokus utama pembahasan dalam grup riset di lingkungan FMIPA UI.

“Oleh karena itu, FMIPA UI berkolaborasi dengan PT Artifisial Intelegensia Indonesia (AII) untuk menyiapkan talenta-talenta AI dari level Sekolah Dasar hingga perguruan tinggi agar memiliki bekal dan kompetensi dasar dalam mempelajari berbagai aplikasi AI ke depannya. Di sisi lain, FMIPA UI juga memberikan ruang untuk bidang Data Science dan AI berkembang. Di lingkungan UI salah satu fokus grup riset kami, adalah terkait dengan Big Data, Data Science, AI, dari tim AiCI dan Departemen Matematika,” ujar Dede.

Studi Independen Bersertifikat merupakan bagian dari program unggulan MBKM Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendibudristek) RI bekerja sama dengan mitra-mitra profesional. Program ini bertujuan memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri melalui kegiatan di luar perkuliahan, namun tetap diakui sebagai bagian dari perkuliahan.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Program Magang dan Studi Independen Bersertifikasi Kemendikbudristek RI Tutus Kusuma menyampaikan, “Sesuai dengan amanah pemerintah soal transformasi digital, Indonesia membutuhkan sembilan juta talenta digital dalam 15 tahun ke depan, sehingga kegiatan ini merupakan prototype yang kami harapkan terjadi di masa depan. Artinya, untuk mencapai target itu, program ini tidak lagi dilaksanakan secara terpusat di kementerian, tetapi terjadi sinergis antara mitra kolaborasi dengan kampus secara mandiri,” ujar Tutus.

Sementara itu, Direktur AiCI Dr. Djati Handoko menjelaskan rangkaian kegiatan yang harus ditempuh para peserta untuk mendapatkan sertifikat kampus merdeka pada program internship ini. Kegiatan tersebut meliputi live session, workshop, presentasi peminatan, expert learning, mentoring, dan showcase. Seluruh mahasiswa peserta program akan mempelajari teknologi (AI) selama lima bulan secara daring di bawah bimbingan tim tutor AiCI yang merupakan alumni FMIPA UI. Mereka juga akan diberikan pendalaman materi oleh para expert dari FMIPA UI dan kalangan profesional.

Sebagai implementasi pembelajaran, pihaknya pun memfasilitasi para peserta untuk melakukan proyek akhir bersama para kolaborator dengan mendapat bimbingan langsung dari para kolaborator tersebut. Kegiatan ini dijadwalkan akan dilaksanakan pada dua bulan terakhir. “Pada dua bulan terakhir peserta akan melakukan kegiatan bersama para kolaborator kami, di bidang start up. Bersama mereka kita akan lanjutkan pembelajaran dengan mengerjakan proyek,” kata Dr. Djati.

Para kolaborator merupakan perusahaan start up yang bergerak di bidang virtual reality/ augmented reality, sistem rekomendasi, pengembangan aplikasi, natural language processing, mikrokontroler, dan pengembangan pembelajaran AI. “Peserta dibebaskan dalam memilih satu dari bidang-bidang tersebut sesuai minatnya untuk dijadikan proyek akhir. Mudah-mudahan dari keberagaman ini kita mendapatkan banyak ide dan diskusi banyak masukan yang sumbernya berasal dari peserta dengan latar belakang prodi yang berbeda,” ujar Dr. Djati.

Related Posts