Senin (16/07) pagi, Fakultas Farmasi Universitas Indonesia kembali menggelar Sidang Promosi Doktor yang bertempat di Ruang Sidang Fakultas Farmasi UI.Calon Doktor yang berkesempatan menghadiri sidang pada hari ini adalah Islamudin Ahmad M.Si., Apt.
Beliau telah mampu menyelesaikan disertasi yang berjudul “Telaah Senyawa Aktif Penghambat Angiotensin Converting Enzyme Dari Herba Suruhan (Peperomia Pellucida) Sebagai Antihipertensi”.
Herba suruhan sering digunakan sebagai obat anti hipertensi oleh sebagian besar masyarakat Asia Tenggara khususnya Indonesia. Tetapi, data ilmiah mengenai profil kandungan senyawa aktif sebagai anti hipertensi khususnya ACE dan gambaran mekanisme kerja, serta khasiat tumbuhan tersebut masing sangat terbatas/belum ada.
Oleh karena itu, melalui penelitian ini diharapkan dapat diperoleh novelti berupa; pengembangan metode ekstaksi yang paling optimal, profil golongan senyawa dari ekstrak, fraksi, dan sub fraksiaktif sebagai penghambat ACE. Ditemukannya kemungkinan senyawa baru dan/atau senyawa aktif sebagai penghambat ACE dan gambaran mekanisme kerja senyawa aktif penghambat ACE sebagai anti hipertensi.
Secara khusus hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat pada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terutama ilmu Farmasi, khususnya bidang biologi Farmasi dengan pendalaman ilmu sub bidang reverse farmokognisi mulai dari virtual screening, uji aktivitas penapisan senyawa, isolasi, dan uji aktivitas yang berbasis pada etno farmasi.
Fakta menarik dalam disertasi ini adalah bahwa herba suruhan yang menjadi tumbuhan utama dalam penelitian ini dapat ditemukan dengan mudah di tempat seperti di bawah dinding, di tanah pinggir jalan, dan di bawah pohon.Herba ini secara tradisional juga sering digunakan untuk pengobatan sakit kepala, sakit perut, hipertensi, dan diabetes.
Sidang berjalan dengan lancar dan khidmat bagi Islamudin Ahmad dan beliau dengan tenang mampu menjawab berbagai pertanyaan serta sanggahan dari deretan penguji dan pembimbing. Sekitar pukul 11.00 sidang pun berakhir dan Islamudin Ahmad telah melalui sidang dan ditetapkan oleh Dewan Penguji sebagai doktor baru di ruang sidang Fakultas Farmasi Universitas Indonesia.
