id sipp@ui.ac.id dan humas-ui@ui.ac.id +62 21 786 7222

Mahasiswa FEB UI dan Vokasi UI Siap Melaju ke Ajang Mapres Nasional 2019

Universitas Indonesia > Berita > Mahasiswa FEB UI dan Vokasi UI Siap Melaju ke Ajang Mapres Nasional 2019

I Gede Sthitaprajna Virananda, mahasiswa Program Sarjana Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB)  dan Fedora Lola mahasiswa Program Vokasi Jurusan Akademi Perkantoran dan Sekretari terpilih menjadi Mahasiswa Berprestasi Utama jenjang Sarjana dan Vokasi Universitas Indonesia (UI) 2019. Pengumuman dilakukan dalam acara Malam Apresiasi Prestasi Mahasiswa UI 2019 di Balairung UI kampus Depok, pada Jumat (29/3).

Mapres Utama UI jenjang Sarjana dan Vokasi akan mewakili UI dalam seleksi mahasiswa berprestasi Tingkat Nasional dan akan bersaing dengan para Mahasiswa Berprestasi Perguruan Tinggi se-Indonesia pada bulan April 2019. Sedangkan finalis lainnya meraih penghargaan kategori terbaik dengan predikat Karakter Terbaik diraih oleh Laras Thyrza Amandari.

Kategori Bahasa Inggris Terbaik diraih oleh I Gede Sthitaprajna Virananda. Berikutnya kategori CV Terbaik adalah Andrew Prasettya Japri. Pemakalah dan Presentasi Terbaik diraih oleh Rais Salsa Muhammad. Pada kategori Rumpun Ilmu Kesehatan Terbaik diraih oleh Andrew Prasettya Japri. Sedangkan Rumpun Ilmu Sosial-Humaniora Terbaik diraih oleh I Gede Sthitaprajna Virananda. Dan rumpun Sains dan Teknologi Terbaik diraih oleh Rais Salsa Muhammad.

Finalis Mahasiswa Berprestasi UI (Mapres UI) merupakan 14 mahasiswa berprestasi Program Sarjana (S1) dan 3 mahasiswa berprestasi Program Vokasi dari seluruh Fakultas/Program di lingkungan UI. Sebelumnya mereka telah lolos seleksi di tingkat Fakultas. Ke-tujuhbelas finalis Mapres UI 2019 adalah Muhammad Faza Soelaeman (FK), Obed Timotius (FKG), Andrew Prasettya Japri (FKM), Chorina Mega Noviana (FIK) , Maxius Gunawan (F.Farmasi), Stanley Sebastian (Fasilkom), Rio Fandi Dianco (FMIPA), Rais Salsa Muhammad (FT), Laras Thyrza Amandari (FH), I Gede Sthitaprajna Virananda (FEB), Christopher Reinhart (FIB), Giffari Arsyad (F.Psi), Christella Fenisianti (FISIP), Fajri Nur Amin Basyeban (FIA), Irshandy A Ways (Vokasi I), Fedora Lola (Vokasi II), dan Ditha Adinda (Vokasi III). Para finalis tersebut akan diprioritaskan sebagai delegasi  UI di tingkat nasional maupun internasional.

Pemenang Mapres Utama UI Program Sarjana mendapatkan uang pembinaan pendidikan sebesar Rp 10.000.000 (sepuluh juta rupiah).  Sedangkan pemenang kedua mendapatkan uang pembinaan pendidikan sebesar Rp 7.000.000 (tujuh juta rupiah) dan pemenang ketiga memperoleh Rp 5.000.000 (lima juta rupiah). Pemenang Mapres Utama UI Program Vokasi mendapatkan uang pembinaan pendidikan sebesar Rp. 8.000.000 (delapan juta rupiah). Sistem penilaian Mapres Tingkat Utama UI 2019 berdasarkan penilaian CV, karya ilmiah dan presentasi, psikotes, kemampuan bahasa inggris dan karakter & kepribadian.

Para Mapres juga diwajibkan melakukan penelitian sesuai bidang keilmuannya masing-masing dengan topik yang relevan akan kebutuhan masyarakat Indonesia saat ini. Beberapa judul karya ilmiah diantaranya
“Recypers: Sistem Daur Ulang Sampah Popok untuk Pembangunan Berkelanjutan” oleh Rais Salsa Muhammad dari Fakultas Teknik, dan “Rekomendasi Kebijakan Pemerintah Sebagai Usaha Inklusi Pelajar Difabel dalam Pasar Bebas” oleh Christella Fenisianti dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

Pemilihan Mapres Utama UI merupakan acara tahunan dimana pada tahun 2019 tema Pemilihan Mahasiswa Berprestasi tingkat nasional adalah “Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs)”. Selain pemilihan Mapres Utama UI, Malam Apresiasi Prestasi Mahasiswa UI 2019 juga memberikan apresiasi dan penghargaan kepada para mahasiswa UI yang berprestasi dalam bidang penalaran (olimpiade sains,sosial karya ilmiah, dsb), Olahraga (Bulutangkis, Softball, Berkuda, dll), Seni (Marching band, Paduan Suara, Tari Tradisonal dan Modern Dance) dan Budaya.

Diharapkan kegiatan ini dapat mengapresiasi prestasi mahasiswa serta dapat terus memicu para mahasiswa UI untuk melakukan kegiatan positif di lingkungan kampus maupun masyarakat baik itu bidang akademis maupun non akademis yang diikuti dengan sikap dan karakter pribadi yang positif. Harapan lainnya adalah untuk memicu kecerdasan komprehensif mahasiswa di dalam menyeimbangkan hard skills dan soft skills.

Related Posts

Leave a Reply