Jumat (1/6/2018) Universitas Indonesia (UI) menggelar peringatan Hari Lahir Pancasila di area lapangan Rotunda, Pusat Administrasi Universitas (PAU), UI Depok. Dalam kegiatan ini, Prof.Dr.Ir. Muhammad Anis, M. Met. (Rektor UI) bertindak sebagai pemimpin upacara membacakan naskah pidato dari Presiden Joko Widodo.
Di naskah pidato tersebut, presiden menekankan pada peranan Pancasila sebagai ideologi bangsa.“Selama 73 tahun, Pancasila sudah bertahan dan tumbuh di tengah deru ombak ideologi-ideologi lain yang berusaha menggesernya,” ucap Presiden dalam naskah pidatonya.
Pancasila, selama ini telah mengajarkan bangsa Indonesia akan pentingnya persatuan dan nilai toleransi bagi kemajuan bangsa.Menurutnya, persatuan akan membawa kekuatan bagi bangsa dalam menghadapi persaingan di tingkat dunia yang semakin kompetitif. Di tengah persaingan tersebut, prestasi pada akhirnya akan menjadi lebih penting dibandingkan friksi yang tidak berkesudahan.
“Kualitas sumber daya manusia suatu bangsa akan sangat tampak dari prestasi-prestasi yang dihasilkan anak-anak bangsa tersebut. Inilah pentingnya persatuan. Persatuan ada agar prestasi bisa muncul,” bunyi salah satu isi pidato tersebut.
Terakhir, Presiden dalam pidatonya mengajak seluruh komponen bangsa, mulai dari ulama, politisi, masyarakat, TNI dan Polri untuk sama-sama mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam keseharian bangsa.Upacara ditutup dengan prosesi pembacaan doa yang diikuti oleh seluruh peserta upacara.
