Rabu (6/3/2019) Universitas Indonesia (UI) mendapat kunjungan kehormatan dari Bupati Pekalongan, Asip Kholbihi beserta tim. Kedatangan mereka disambut oleh jajaran pimpinan UI, termasuk Rektor UI, Prof.Dr.Ir. Muhammad Anis, M. Met., Wakil Rektor UI Bidang SDM dan Kerjasama, Prof. Dr. Ir. Dedi Priadi, DEA, dan Direktur Kerjasama Dr. Ir. Dodi Sudiana, M. Eng
Dalam kunjungan tersebut para pimpinan UI beserta tim dari Pemerintah Daerah (Pemda) Pekalongan banyak membicarakan kemungkinan penjajakan kerja sama antara UI dengan Pemda, salah satunya kerja sama dalam bidang pengembangan Batik Pekalongan.
“Saya rasa, ciri khas Batik ini dapat kita kembangkan melalui pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) di Pekalongan, dengan kerja sama yang dibantu oleh UKM Center kami,” ujar Anis dalam diskusi tersebut.
Hal ini juga turut disetujui oleh tim Bupati, karena batik Pekalongan memang merupakan kesenian batik yang terkenal di Indonesia, bahkan hingga mancanegara. Namun, perkembangan Batik Pekalongan masih harus didukung oleh para pelaku industri, yang masih berada di level UKM, terutama pada masalah distribusi dan pengembangan produk.
“UKM Center kami mempunyai tenaga-tenaga pelatih yang handal dalam bidang pengembangan produksi dan distribusi, sehingga kualitas UKM di Pekalongan dapat ditingkatkan,” tambah Anis. Batik Pekalongan mempunyai ciri khas menggambarkan ciri kehidupan masyarakat pesisir yang mudah beradaptasi dengan budaya luar dan juga mampu mengadaptasi pengaruh batik pedalaman.
Selain itu, disaat pengrajin batik lain menggunakan tehnik celup (dipping technique) dalam hal pewarnaan, para pengrajin Batik Pekalongan menggunakan tehnik melukis (natural brushing technique) juga sudah digunakan oleh para pengrajin.
