https://www.elementbike.id/data/selotgacorku/https://karanganbungacilacap.com/https://masjidjoglo.fikk.unesa.ac.id/assets/https://e-learning.uniba-bpn.ac.id/rahasia/app.htmlhttps://elearning.ittelkom-sby.ac.id/group/s1/https://lms.unhi.ac.id/login/maxwin/https://e-learning.unim.ac.id/notes/-/smaxwin/https://uinsatu.ac.id/media/sthailand/https://simpenmas.untirta.ac.id/panduan/-/http://keris.bondowosokab.go.id/public/system/https://tik.unj.ac.id/wp-content/konten/https://perizinanfilm.kemdikbud.go.id/uploads/blog/https://dishub.babelprov.go.id/images/sgacor/https://sipolahta.dispermadesdukcapil.jatengprov.go.id/img/user/https://dpupr.bantenprov.go.id/dpupr/uploads/files/http://bendungan-kita.sda.pu.go.id/assets/css/demo/https://agroteknologi.faperta.untad.ac.id/kaktus/images/https://sisurat.itenas.ac.id/application/core/https://www.umm.ac.id/files/media/<
UI-Kemenpora Jajaki Potensi Kerja Sama Pengembangan Atlet - Universitas Indonesia
id sipp@ui.ac.id dan humas-ui@ui.ac.id +62 21 786 7222

UI-Kemenpora Jajaki Potensi Kerja Sama Pengembangan Atlet

Universitas Indonesia > Berita > Berita Highlight > UI-Kemenpora Jajaki Potensi Kerja Sama Pengembangan Atlet

Pimpinan Universitas Indonesia (UI) melakukan kegiatan kunjungan dengan agenda audiensi ke Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) di Gedung Utama Kementerian Pemuda dan Olahraga, Jakarta Pusat. Dalam acara tersebut, pihak pimpinan UI yang hadir adalah Rektor UI Prof. Ari Kuncoro, S.E., M.A., Ph.D, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, dan Direktur Direktorat Kerja Sama Dr. Toto Pranoto, S.E., M.M.

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Zainudin Amali, menyambut kunjungan Rektor UI beserta jajarannya, didampingi oleh Staf Ahli Bidang Budaya Sportivitas Kemenpora Dr. Ir. Hamka Hendra Noer, M.Si, dan Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi Sri Wahyuni, ST., M.Sc. Kunjungan ini dimaksudkan untuk menjajaki kerja sama antara Kemenpora dengan UI terkait peningkatan kualitas fasilitas olahraga di UI dan kualitas atlet Indonesia.

Menurut Prof. Ari, kualitas fasilitas olahraga di sebuah perguruan tinggi akan mempunyai implikasi yang sangat besar bagi pencarian bakat-bakat unggul atlet bangsa. “Di banyak universitas di luar negeri, yang namanya kerja sama antara pemerintah dengan universitas dalam memberikan beasiswa bagi para atlet adalah hal yang biasa dilakukan. Kurikulum yang mereka pelajari akan sedikit berbeda dengan mahasiswa lainnya, tapi dengan begitu, para mahasiswa yang juga atlet ini dapat membagi waktu antara profesi atlet mereka dengan kegiatan mahasiswa yang mereka jalani. Lebih fokus,” ujarnya.

Dengan begitu, akan terjadi kesinambungan karir para atlet. Bila mereka tidak menjadi atlet, mereka bisa memilih menjadi analis bidang olahraga, atau pelatih, atau manajer di bidang olahraga yang mereka tekuni. Pembahasan audiensi juga berkembang ke arah kerja sama pemanfaatan fasilitas olahraga kedua institusi, program magang, serta riset dalam bidang kepemudaan dan olahraga.

Menpora pun mengapresiasi dan menyambut baik program yang sudah dicanangkan UI, yakni Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) terutama terkait penyeimbangan intelektualitas dan tingkat kebugaran. Di sisi lain, Menpora juga mengapresiasi gagasan kurikulum khusus atlet, sehingga atlet yang beprestasi dapat mengonversi prestasinya menjadi prestasi akademik. “Jadi saya sambut baik, kami menyambut baik gagasan ini, dan apalagi dimulai dari UI saya kira resonansinya berbeda dengan kalau kita mulai dari tempat lain. Kami terbuka apa yang dikerjasamakan bisa dikolabosikan,” kata Zainudin.

Diharapkan potensi kerja sama antara UI dan Kemenpora ini dapat menjadi preseden yang baik bagi perguruan tinggi lainnya untuk mengembangkan kurikulum khusus atlet, sehingga para atlet yang juga mahasiswa ini tidak lagi khawatir untuk mengejar kegiatan akademiknya. Tindak lanjut dari kerja sama ini juga diharapkan dapat membantu peningkatan kualitas fasilitas di UI agar para mahasiswa yang berbakat di bidang olahraga dapat terus meningkatkan kemampuannya, sehingga menghasilkan prestasi yang mengharumkan nama bangsa.

Pada PON XX di Papua, mahasiswa UI membukukan prestasi membanggakan lewat perolehan medali emas, antara lain dari renang, catur, dan sepatu roda. Meskipun sibuk dengan program latihan dan mengikuti perlombaan, mereka tetap bertanggung jawab atas pendidikan akademisnya.

 

Related Posts