id sipp@ui.ac.id dan humas-ui@ui.ac.id +62 21 786 7222

Universitas Mulawarman Lakukan Studi Banding ke UI

Universitas Indonesia > Berita > Universitas Mulawarman Lakukan Studi Banding ke UI

Universitas Indonesia (UI) menyambut dengan hangat kedatangan Universitas Mulawarman dalam rangka melakukan studi banding secara holistik pada Selasa (9/10) di Ruang Rapat. A Gedung Rektorat Lantai 2.

Dari pihak UI, pertemuan ini dihadiri oleh Dr. Arman Nefi S.H., M.M. selaku Direktur Kemahasiswaan UI, Dr. Risnowati Martin selaku Direktur Pengembangan Akademik UI dan Dr. Budhy Kurniawan, M.Si selaku Direktorat Pendidikan serta perwakilan dari Direktur Sistem Teknologi dan Informasi.

Sedangkan dari pihak Mulawarman dihadiri Dr. Ir. H. Triyono Sudarmaji selaku staf khusus bidang Kesekretariatan Rektor serta 18 staf kepengurusan dan dosen lainnya. Pada kunjungan ini, Universitas Mulawarman dan UI berdiskusi seputar sistem akademik, pengolahan data, akreditasi, serta sistem data mahasiswa.

“Universitas Mulawarman sendiri sudah terakreditas A tetapi hanya di tingkat program studi hanya 3 yaitu program Pendidikan Peternakan, Lingkungan Geologi dan Pendidikan Fisika, sedangkan 60 persen lainnya masih terakreditasi B”, ucap Triyono.

Demi mengemban amanah yang besar untuk menjadi salah satu kampus berakreditasi A di Kalimantan, Unmul bermaksud menyontoh keberhasilan UI dimana saat ini 90 persen dari 237 program studi program studinya telah terakreditasi A. Budhy menjelaskan bahwa kekuatan UI ada pada sistem akademiknya yang sudah teratur dan terintegrasi melalui pengaturan secara sistem seperti SIAK-NG.

“Untuk sistem data mahasiswa dan pengaturan sistem akademis seperti kurikulum, pengambilan cuti, dapat dilakukan secara sistem, dan nantinya sistem akan menindaklanjuti sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan, termasuk pembekuan akun mahasiswa yang bersangkutan “, ucap Budhy.

Tak hanya itu, kesuksesan UI juga dipengaruhi oleh kemandirian pihak universitas dalam mengelola dana abadi yang dimilikinya. Dana abadi merupakan dana tetap yang tidak boleh berkurang jumlahnya tetapi hasil investasinya dapat digunakan untuk kebutuhan universitas dalam bidang pendidikan dan kemajuan universitas.

“Adanya pengelolaan dana abadi yang dimiliki universitas membuat pihak universitas dapat secara aktif mengolahnya untuk dialokasikan kepada beasiswa serta kemajuan pendidikan di UI”, ucap Arman Nefi.

Namun, Budhy menambahkan bahwa penggunaan sistem online ini tidak semudah seperti yang dibayangkan.Hal ini dikarenakan masih perlu adanya sinkronisasi antara pihak universitas dengan pihak direktorat pendidikan seperti bersurat untuk meminta akses online yang masih harus dilakukan secara offline.

“Mekanisme tersebut dianggap kurang praktis tetapi dapat diatasi dengan adanya koordinasi antar pihak baik pihak universitas terhadap fakultas-fakultasnya maupun universitas terhadap dikti”, pungkas Budhy yang juga merupakan pengajar di FMIPA tersebut.

Triyono berhadap dengan adanya pertemuan ini, Universitas Mulawaman dapat terus berkoordinasi dengan UI demi kemajuan pendidikan di Kalimantan tersebut. Kemudian diskusi ditutup dengan pemberian cinderamata kedua belah pihak serta sesi foto bersama.

Related Posts

Leave a Reply