iden sipp@ui.ac.id dan humas-ui@ui.ac.id +62 21 786 7222

Wujudkan Kerja Sama Institutional Investor, UI Perkenalkan Berbagai Produk Hasil Inovasi

Universitas Indonesia > Berita > Berita Highlight > Wujudkan Kerja Sama Institutional Investor, UI Perkenalkan Berbagai Produk Hasil Inovasi

Sebagai universitas yang selalu ingin berkontribusi bagi pembangunan Indonesia dan dunia, maka Universitas Indonesia (UI) mendedikasikannya antara lain melalui acara “UI Investment and Start Up Forum.” Ini merupakan forum pertama dalam menampilkan inovasi produk-produk di bidang kesehatan dan kefarmasian, serta menampilkan start up hasil karya anak bangsa.

Kegiatan ini menghadirkan Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia Heru Handayanto sebagai keynote speech. Dalam pemaparan, ia menyampaikan, seiring dengan naiknya tren investasi nasabah ritel dan dilihat dari sisi pasar modal, tahun 2022 menjadi momentum pertumbuhan yang signifikan bagi nasabah ritel dan institusi. “Melihat tren investasi start up, Indonesia itu sekarang menjadi rumah bagi sebelas unicorn di Asia Tenggara. Selama dua tahun terakhir, unicorn-unicorn di Indonesia memiliki valuasi perusahaan di atas 1 USD atau sekitar 14 Triliun Rupiah,” ujar Heru.

Pada webinar di hari pertama tampil tiga inovasi produk yang berasal dari Fakultas Kedokteran (FK), Fakultas Kedokteran Gigi (FKG), dan Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI). Produk unggulan yang dihasilkan FKG UI mengusung tema “Menuju Indonesia Bebas Karies Gigi 2030”. Hal ini berdasarkan Hasil riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 yang menyatakan bahwa proporsi terbesar masalah gigi di Indonesia adalah gigi karies.

Atas dasar tersebut, para periset FKG UI melakukan strategi dalam penanganan karies gigi melalui tahapan pencegahan, perawatan tahan dini dan perawatan tahap lanjut. “Dalam hal pencegahan, kami telah memiliki vaksin pencegah karies yaitu Vaksin DNA dan IGY Kuning Telur. Kemudian ada perawatan tahap dini yaitu Flolis (Propolis Fluoride) dan perawatan tahap lanjut adalah Light Curing Unit (Alat Polimerisasi Berbasis Sinar),” ujar Dekan FKG UI Dr. drg. Nia Ayu Ismaniati, MDSc., Sp.Ort(K).

Sementara itu, FKUI menciptakan alat untuk menangkap virus melalui droplet atau dari udara buangan nafas dengan mengembangkan dua metode yaitu Gel Membrane Collector dan Liquid Media Virus Collector. “Beberapa penelitian sudah kami lakukan dan terbukti bahwa alat ini lebih baik dibanding dengan model lainnya dan sampling berhasil kita kerjakan kurang dari satu menit,” kata Manajer Riset dan Pengabdian Masyarakat FKUI Dr. dr. Rahyussalim, SpOT(K).

Lebih lanjut, dr. Rahyussalim menyampaikan temuan lainnya dari FKUI yaitu “Lumbosacroiliac Spine Implant” merupakan implant orthopedi yang berguna untuk mengatasi cacat tulang belakang terutama lumbul sakral.

“Kami melihat kasus di Indonesia cukup banyak dan ada berbagai implan yang saat ini belum available serta kurang cocok untuk lumbul sakral sehingga kami mendesain dan mengembangkan Lumbosacroiliac Spine Implant. Implan ini cocok untuk berbagai kasus,” ujar dr. Rahyussalim, yang juga menjadi Project Leader dalam temuan ini.

Sementara itu, RSUI yang juga menampilkan produk inovasinya yaitu Wearable-health Monitoring Berbasis Internet of Thing (IoT) berperan dalam membantu deteksi dini penyakit jantung dan pembuluh darah. Direktur utama RSUI Dr. dr. Astuti Giantini Sp.PK(K), MPH., menyampaikan, hal ini diperlukan untuk menjawab kebutuhan telemedisin di masa yang akan datang. Misalnya, terdapat kebutuhan pemantauan tanda vital meningkat terkait risiko penyakit kardiovaskular seperti gangguan irama jantung, atlet, dan pelatihan militer guna menghindari risiko terjadinya serangan jantung dan kematian jantung mendadak saat aktivitas atau bekerja.

UI Investment and Start up Forum terdiri dari tiga rangkaian acara yaitu, webinar Investment Forum untuk memperkenalkan hasil produk inovasi dari fakultas-fakultas di lingkungan UI yang dilaksanakan pada 7-8 April 2022. Lalu, dilanjutkan dengan Due Diligence untuk start up pada 9-12 April 2022 dan diakhiri dengan puncak acara pada tanggal 14 April 2022, yang dilaksanakan di Bursa Efek Indonesia.

Related Posts