id sipp@ui.ac.id dan humas-ui@ui.ac.id +62 21 786 7222

UI Berikan Inovasi Tabung Listrik (TaLis) bagi Korban Gempa Lombok

Setelah pengiriman bantuan gelombang pertama, Universitas Indonesia (UI) kembali mengirimkan bantuan untuk korban bencana gempa Lombok pada tanggal 10 Agustus.Dalam kegiatan ini, UI menyerahkan bantuan berupa Tabung Listrik (TaLis) untuk membantu distribusi listrik ke masyarakat di Lombok Utara.

TaLis adalah inovasi penemuan Chairul Hudaya, Dosen Fakultas Teknik. “Dengan alat ini, distribusi listrik dapat dilakukan dengan mudah tanpa bergantung dari kabel dan transmisi pembangkit tenaga listrik,” ujar Chairul.

Lokasi operasi UI Peduli ditargetkan ke daerah Desa Bayan dan KRI Soeharso di Pelabuhan Bayan. Tidak hanya TaLis, UI juga memberikan bantuan medis dan logistik, pelayanan psikososial, dan pengecekan kelayakan kondisi bangunan di lokasi.

Rencananya, bantuan akan dikirimkan secara bergelombang mulai dari tanggal 8-18 Agustus 2018. Tim UI Peduli ini akan bergabung dengan Tim PAPDI (Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia) cabang Lombok.

UI Peduli adalah gerakan pengabdian masyarakat dari UI yang bertujuan untuk membantu penyelesaian permasalahan masyarakat melalui aplikasi ilmu pengetahuan, teknologi, dan sosial budaya.

Program yang telah berjalan dari tahun 2011 ini telah menurunkan timnya ke berbagai daerah bencana di Indonesia seperti gempa Aceh, banjir Jakarta, ataupun bencana meletusnya gunung berapi di Bali.

Program ini adalah bentuk kontribusi nyata UI dalam merespons permasalahan bangsa seperti korban gempa Lombok.“Yang berbeda dari pelaksanaan UI Peduli kali ini, adalah skalanya yang lebih besar. Tim yang diturunkan sebagian besar adalah dokter spesialis dari UI, bukan hanya mahasiswa. Semua unsur dilibatkan,” ungkap Tine, Kasubdit Pengabdian Masyarakat dan Komersialisasi Riset.

Tercatat, terdapat 3 ahli kebencanaan, yaitu 20 dokter spesialis, 4 perawat, 6 ahli kesehatan, 5 psikolog,  4 ahli sipil yang bergabung sebagai tim relawan.Total bila digabung dengan unsur mahasiswa, terdapat 50 relawan yang ikut dalam operasi UI Peduli. Perlengkapan yang dibawa juga cukup lengkap, yaitu perlengkapan bedah, obat-obatan, psikososial, dan perlengkapan sanitasi.

Tim UI Peduli melayani total rata-rata 81 pasien per hari dan 11 operasi kecil. Melakukan layanan psikososial bagi anak-anak di Desa Dangiang, Kecamatan Kayangan.

 

Related Posts