id sipp@ui.ac.id dan humas-ui@ui.ac.id +62 21 786 7222

Tim UI Peduli Beri Edukasi Corona Bagi Warga Natuna

Tim Universitas Indonesia (UI) Peduli menggelar sosialisasi pengenalan terhadap Covid-19, atau yang lebih dikenal dengan virus Korona di Natuna pada 24-27 Februari 2020.

Kegiatan yang didukung langsung oleh Kodim 0318/Natuna tersebut, diselanggarakan oleh Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Universitas Indonesia di Desa Bandarsyah dan Batu Hitam.

Kegiatan utama dari UI Peduli kali ini adalah mengenalkan bahaya virus corona kepada warga setempat serta mengetahui potensi penyebaran Corona dengan cara mengetahui data empirik pola perilaku keseharian warga setempat.

Data empirik ini didapatkan melalui proses Focus Group Discussion (FGD) serta penyebaran kuesioner kepada masyarakat setempat. Sedangkan edukasi Corona dilakukan dengan menggandeng Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM).

Edukasi dilakukan dengan memperkenalkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) kepada masyarakat setempat. Ini adalah sebuah gerakan yang bertujuan untuk memasyarakatkan budaya hidup sehat serta meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang kurang sehat.

Program ini memiliki beberapa fokus seperti membangun akses untuk memenuhi kebutuhan air minum, instalasi kesehatan masyarakat serta pembangunan pemukiman yang layak huni. Ketiganya merupakan infrastruktur dasar yang menjadi pondasi dari gerakan masyarakat hidup sehat.

Dalam sambutannya, Ketua Tim Relawan FKUI Peduli Natuna, dr. Albert Patrick Roring mengatakan, kegiatan edukasi tersebut bertujuan agar masyarakat Natuna dapat terhindar dari virus Korona melalui gaya hidup sehat.

Dengan demikian, ia berharap para peserta sosialisasi nantinya dapat menyampaikan hal yang telah disosialisasikannya tersebut kepada masyarakat lainnya.

”Kami datang dengan tim kesehatan dari FKUI dan FKM, penyuluhan ini sebagai literasi bagaimana kita menghadapi virus Korona melalui hidup yang sehat,” ujarnya.

Sementara itu, Dandim 0318/Natuna Letkol (Czi) Ferry Kriswardana S.sos. M.Tr (HAN), yang sekaligus membuka resmi kegiatan mengatakan, Natuna saat ini dinilai telah banyak mendapat kepedulian dari Pemerintah Pusat maupun dari instansi lainnya.

Hal tersebut pasca diobservasinya 238 WNI dari Wuhan di Hanggar Barat, Lanud Raden Sadjad (RSA) Natuna beberapa waktu lalu.

Related Posts