Pada hari Rabu (04/09/2019) telah dilaksanakan rangkaian kegiatan asesmen calon rektor Universitas Indonesia periode tahun 2019 – 2024 di Gedung PPM Manajemen Menteng, Jakarta Pusat. Ke – 20 calon rektor Universitas Indonesia telah melakukan beberapa rangkaian tes yang nantinya akan disaring menjadi tujuh besar calon rektor Universitas Indonesia periode tahun 2019 – 2024.
Rangkaian kegiatan asesmen dimulai dengan tes pembuatan makalah. Makalah yang dibuat mencakup permasalahan-permasalahandi universitasserta berpedoman pada kebijakan umum Universitas Indonesia, agar nantinya isi di dalam makalah berkolerasi dengan kebijakan UI selama ini. Tentunya juga diharapkan tidak menghambat pengaplikasiannya dalam memecahkan masalah tersebut.
Tes kedua adalah simulasi problem analysis. Dalam tes ini calon rektor UI dihadapkan pada kemampuan menganalisis masalah serta pemecahannya untuk Universitas Indonesia yang lebih baik. Pembuatan problem analysisini juga bertujuan untuk mengetahui kemampuan calon rektor dalam membuat sebuah kebijakan yang nantinya dapat diterapkan di UI secara maksimal.
Setelah itu, para calon rektor dihadapkan pada diskusi kelompok (Grup Discussion) untuk mengetahui sejauh mana kemampuan satu dan lainnya ketika dihadapkan pada perbedaan pendapat dan kerja sama kelompok yang baik. Dalam tes ini, tim asesor dari PPM Manajemen turut serta melihat jalannya diskusi dan menilai kemampuan masing-masing calon rektor UI.
Rangkaian selanjutnya adalah wawancara dengan asesor strategi, wawancara dengan konselor ahli, dan wawancara inventori. Dalam tiga sesi wawancara tersebut, para calon rektor akan dinilai sertadianalisa secara mendalam oleh asesor dan psikolog yang ahli di bidang sumber daya manusia.
Sesi ini juga menilai softkompetensi mereka dalam kaitannya memjadi sosok rektor terbaik untuk UI. Dalam penilaian kompetensi ini, para calon rektor ini dinilai berdasarkan wawasan kebangsaan, mengelola sebuah institusi terutama Universitas Indonesia, mengelola kemitraan sebagai salah satu jaringan pembangun universitas, serta mengelola keberagaman yang notabene UI merupakan institusi dengan sivitas akademiknya yang multikultural. Sebagai salah satu simbol pemimpin di UI, kemampuan-kemampuan di atas sangat diperlukan untuk mewujudkan UI The Next Level of Excellence.
Salah satu calon rektor UI, Prof. Hikmahanto Juwana, S.H., LL.M., Ph.D. mengatakan bahwa ada tiga hal utama yang menjadi tantangan untuk segera diatasi rektor terpilih periode 2019 – 2024 nantinya. Pertama adalah politik di lingkungan internal kampus yang masih cukup banyak ditemukan. Sejatinya, sebagai lembaga institusi UI harus tetap netral, dan tidak condong ke salah satu kubu politik mana pun.
Kedua, masalah anggaran untuk universitas. Menurut beliau,baik pihak pemerintah mau pun universitas semestinyamemiliki komitmen dalam setiap anggaran untuk UI. Jika hal ini dapat terlaksana dengan baik, UI diharapkan dapat menjadi institusi pendidikan yang lebih baik dari berbagai aspek.
“Pendidikan yang baik tidak ada yang murah, sudah seharusnya pemerintah dan pihak universitas berkomitmen dalam menganggarkan dana demi percepatan universitas yang baik dari segala sisi. Terlebih UI diharapkan dapat masuk 100 besar universitas terbaik di dunia, sudah semestinyakomitmen yang dilakukan tidak setengah-setengah.” Ujar beliau.
Terakhir, pemelajar asing yang datang ke Indonesia terutama UI yang hingga saat ini mayoritas memilih program studi tentang kebudayaan Indonesia. Padahal, ada harapan besar agar pemelajar atau mahasiswa asing ini mau belajar selain kebudayaan Indonesia saja (Seperti belajar di Fakultas Teknik, Hukum, dan lainnya) di UI. Hal ini terkait dengan ranking UI dalam jajaran kampus terbaik di dunia. Jika ranking UI meningkat, para mahasiswa asing ini pun tidak keberatan jika harus melanjutkan studi di UI, baik di FIB, FT, FH, dan fakultas lainnya.
Rangkaian acara asesmen calon rektor UI ini akan menjadi pembuka rangkaian pemilihan rektor UI periode tahun 2019 – 2024. Setelah asesmen calon rektor ini usai, tujuh besar calon rektor terpilih akan diumumkan dan berlanjut hingga tiga besar calon rektor terpilih. Nantinya rektor UI terpilih akan diumumkan tanggal 25 September 2019. Semoga amanah, rektor UI terpilih nantinya!
