Depok, 7 Februari 2024. Peringatan Dies Natalis ke-74 Universitas Indonesia (UI) tahun 2024 diramaikan dengan bermacam kompetisi yang diikuti oleh seluruh warga UI, mulai dari mahasiswa, staf pengajar, tenaga kependidikan, hingga alumni UI. Acara pembukaan lomba disemarakkan oleh défilé dari setiap Fakultas/ Sekolah / Vokasi, Pusat Administrasi Universitas (PAU), dan Rumah Sakit (RS) UI di Balairung, Kampus UI Depok, pada Selasa (06/02).
Dalam pidato pembukaannya, Wakil Rektor Bidang SDM dan Aset, Prof. Dr. Ir. Dedi Priadi, DEA., menyampaikan, “Kita adalah pioneer dan penggerak kampus lestari di tanah air dan terus-menerus akan melestarikannya dari tanah air ke lingkup Internasional. Diharapkan dapat mempersatukan kebersamaan sebagai keluarga UI, karena kompetisi adalah hanya lambang kekompakan.” Hal tersebut sejalan dengan tema dies natalis yang diusung tahun ini, yaitu “Sinambung Membangun Indonesia Lestari”.
Dalam kesempatan yang sama, tema tersebut juga menjadi salah satu konsep yang harus dibawakan saat lomba rancang busana dan lomba menghias tumpeng. Sebagai contoh, lomba rancang busana mengusung konsep daur ulang sampah dari plastik, kertas, kardus, botol plastik air mineral, dan memanfaatkan bahan-bahan bekas dengan kreativitas desain busana untuk menggambarkan keberlanjutan atau yang dikenal dengan Sustainability Development Goals (SDGs).
Salah seorang peserta lomba rancang busana dari Fakultas Farmasi, Roshamur Cahyan Forestrania mengambil konsep Reveal in the Resurgence: Recycled Reverie of Sustainable Threads of Culture dengan menggunakan plastik bekas, koran, dan kain bekas pakai. Ia mengatakan, “Konsep ini menginspirasi banyak orang untuk mengubah sesuatu yang sudah tidak bernilai menjadi bernilai jual tinggi. Bahan yang sebelumnya tidak terpakai menjadi bahan pakai sangat indah yang memiliki nilai budaya dan mempunyai value yang baik secara ekonomi. Jadi kami menggunakan 99% bahan daur ulang,” ujar Roshamur, desainer sekaligus model.
Sementara itu, dalam perlombaan menghias tumpeng telah diikuti 12 tim yang terdiri atas empat anggota. Peserta dari Pusat Administrasi Universitas yang diwakili oleh Lelya Rimadhiana, membentuk nama tim yang terinspirasi dari budaya lokal Indonesia, yaitu “Kembulan” yang mengandung makna bersama-sama. Tim mengusung konsep tumpeng dengan tradisi Jawa, yaitu “Sekatenan”, upacara yang diadakan untuk memperingati acara keagamaan atau acara besar. “Tentunya sangat antusias dan terkesan menjadi bagian dari perwakilan lomba tumpeng. Harapannya, UI terus mengembangkan kreativitasnya dalam rangkaian perlombaan pada dies natalis selanjutnya,” ujar Lelya.
Di tengah kemeriahan tersebut, dilaksanakan juga pertandingan persahabatan bulu tangkis antar pimpinan, yaitu antara Wakil Rektor UI Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, M.Sc, dan Direktur Kemahasiswaan UI, Dr. Badrul Munir, ST., M.Eng.Sc., melawan Wakil Rektor Bidang SDM dan Aset, Prof. Dr. Ir. Dedi Priadi, DEA dengan Direktur Operasi dan Pemeliharaan Fasilitas Dr. Dwi Marta Nurjaya, S.T, M.T.
“Pada Dies Natalis UI ke-74 tahun ini kami mengajak masyarakat kampus untuk ikut merayakan dan merasakan kontribusi UI bagi negeri melalui pameran foto yang akan kami adakan pada 20-25 Februari 2024 di Stasiun MRT Bundaran Hotel Indonesia. Pameran ini memperlihatkan keterlibatan serta peran aktif sivitas UI dalam mewujudkan SDGs. Momen ini menggambarkan dedikasi luar biasa dari tokoh-tokoh akademisi UI, para penggerak SDGs, serta alumni UI yang memberikan kontribusi berarti. Upaya yang dilakukan bersama ini untuk menciptakan perubahan positif demi keberlanjutan di Indonesia,” ujar Amelita Lusia M.Si, Kepala Biro Humas dan KIP UI, yang juga merupakan Ketua Pelaksana Dies Natalis ke-74 UI.
