iden sipp@ui.ac.id dan humas-ui@ui.ac.id +62 21 786 7222

UI Raih Empat Gelar Juara dalam Kompetisi Kontes Kapal Cepat Tak Berawak Nasional 2023

Universitas Indonesia > Berita > Berita Highlight > UI Raih Empat Gelar Juara dalam Kompetisi Kontes Kapal Cepat Tak Berawak Nasional 2023

Pemenang Kontes Kapal Cepat Tak Berawak Nasional (KKCTBN) 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek)—melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) dan Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI)—diumumkan pada Rabu (25/10), di Balai Purnomo Prawiro, Kampus UI Depok. Final kompetisi yang berlangsung pada 23–25 Oktober 2023 tersebut diikuti oleh 88 tim dari 31 Perguruan Tinggi dan melahirkan 38 tim pemenang untuk 6 kategori perlombaan.

Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi, Kemendikbudristek, Dr. Beny Bandanadjaja, S.T., M.T., mengapresiasi UI selaku tuan rumah pelaksanaan KKCTBN 2023. “Kesediaan untuk menjadi tuan rumah ajang talenta nasional merupakan dedikasi perguruan tinggi dalam usaha mewujudkan karakter mahasiswa yang sejalan dengan karakter pelajar Pancasila,” ujar Dr. Beny.

Ia menyebut bahwa pelaksanaan KKCTBN diharapkan dapat menjadi sarana berkarya mahasiswa untuk menumbuh-kembangkan potensi dan kreativitas, mendorong kolaborasi dalam dan antar perguruan tinggi untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat.

Sementara itu, Plt. Kepala Puspresnas, Ir. Hendarman, M.Sc., Ph.D., mengatakan bahwa kontes ini diadakan sebagai perwujudan dari inovasi teknologi perkapalan dan digital kemaritiman agar mampu bersaing dengan teknologi pariwisata di negara maju. “Untuk meningkatkan kunjungan wisata ke beberapa destinasi wisata bahari di Indonesia, perlu didukung dengan disediakannya fasilitas berupa kapal atau bangunan apung lainnya dengan teknologi yang memadai. Itulah sebabnya KKCTBN kita adakan,” kata Ir. Hendarman

KKCTBN merupakan lomba inovasi teknologi desain, pembuatan prototipe, dan performa prototipe di bidang teknologi perkapalan-maritim yang diikuti mahasiswa dari seluruh Indonesia. Tahun ini, KKCTBN mengusung tema “Penguatan Kemandirian Teknologi dan Inovasi Kapal Nasional” dengan mengompetisikan enam kategori lomba, yakni Divisi Kapal Pariwisata Desain Routine dan Regulasi (DRR), Divisi Kapal Pariwisata Desain Inovasi dan Teknologi (DIT), Divisi Kapal Pariwisata Desain Inovasi dan Implementasi (DII), Pembuatan dan Performa Prototipe Kapal Pariwisata Leisure Boat Fuel Engine Remote Control (LBFERC), Pembuatan dan Performa Prototipe Kapal Pariwisata Autonomous Tourism Surface Vessel (ATSV), serta Pembuatan dan Performa Prototipe Kapal Pariwisata Leisure Boat Electric Remote Control (LBERC).

Pada kompetisi tersebut, empat tim dari UI meraih empat juara. Tim Nagapasa 1 meraih Juara 2 untuk kategori Divisi Kapal Pariwisata DRR. Tim Nagapasa 2 meraih Juara Harapan 1 untuk kategori Divisi Kapal Pariwisata DIT. Tim Autonomous Marine Vehicle (AMV) UI memperoleh Juara Harapan 1 pada kategori Divisi ATSV. Adapun Tim Pandawa 1 (ERC) mendapat Juara 2 untuk kategori Divisi LBERC.

Direktur Kemahasiswaan, Dr. Badrul Munir, S.T., M.Eng.Sc., menyebut bahwa capaian yang diraih mahasiswa UI merupakan bukti nyata kontribusi sivitas akademika UI dalam penciptaan inovasi di bidang teknologi. “Ajang kompetisi ini dapat menumbuhkan dan melatih mahasiswa untuk kreatif, inovatif, dan produktif dalam hal pembuatan inovasi desain dan pembuatan prototipe kapal. KKCTBN juga bisa menjadi media bagi para mahasiswa untuk turut kontribusi dalam memajukan sektor pariwisata,” ujar Dr. Badrul.

Selain UI, perguruan lain di Indonesia juga tercatat sebagai juara dalam kompetisi KKCTBN 2023. Untuk kategori Divisi Kapal Pariwisata DRR, gelar juara diraih oleh Tim Nexus-EZ Universitas Diponegoro (Juara 1), Tim Nagapasa 1 UI (Juara 2), Tim Zhinpuru Universitas Hasanuddin (Juara 3), Tim Cah Bagus Team 8 Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (Juara Harapan 1), dan Tim Selais Indrapura Universitas Riau (Juara Harapan 2).

Untuk kategori Divisi Kapal Pariwisata DIT, juara diraih oleh Tim DNA Hydromodelling ITS (Juara 1), Tim ESTIMATE Team Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (Juara 2), Tim SEA CONQUEROR Universitas Negeri Surabaya (Juara 3), Tim Nagapasa 2 UI (Juara Harapan 1), dan Tim Navtech Polibatam Team 2 Politeknik Negeri Batam (Juara Harapan 2).

Juara dalam kategori Divisi Kapal Pariwisata DII diraih oleh Tim Niskala-EZ Universitas Diponegoro (Juara 1), Tim ISM–BRISHON Universitas Brawijaya (Juara 2), Tim Sri Bintan Pura Universitas Maritim Raja Ali Haji (Juara 3), Tim SENOPATI HYDROTEAM IV Universitas Negeri Semarang (Juara Harapan 1), dan Tim RANCASENA Universitas Islam Malang (Juara Harapan 2).

Pada kategori Divisi ATSV, gelar juara diperoleh oleh Tim Barunastra ITS (Juara 1), Tim Batarasena ATSV Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur (Juara 2), Tim SEAHUNTER Universitas Negeri Surabaya (Juara 3), dan Tim AMV UI (Juara Harapan 1). Sementara itu, pada kategori Divisi LBERC, juara diraih oleh Tim SAIBATIN ITERA (Juara 1), Tim Pandawa 1 (ERC) UI (Juara 2), LEMBUSWANA TEAM 1 Universitas Diponegoro (Juara 3), Tim RTU-IRVETTA Universitas Negeri Yogyakarta (Juara Harapan 1), MARC ARINDAMA Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (Juara Harapan 2).

Kemenangan pada kategori Divisi LBFERC diraih oleh Tim Maheswari Udadi Universitas Sebelas Maret (Juara 1), Tim CAKALANG 7 Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (Juara 2), MEKATRONIC TEAM 1 Universitas Muhammadiyah Malang (Juara 3), Tim MR. LEBA Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (Juara Harapan 1), dan Tim LAKSMANA 2 Politeknik Negeri Bengkalis (Juara Harapan 2).

Selain pemenang pada kategori lomba, pada kesempatan itu, juga diumumkan juara untuk kategori khusus. Best Naval Arch Prototype (DII) diraih oleh Tim AEROships Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya. Best Fun Race LBERC diperoleh oleh MEKATRONIC TEAM 2 Universitas Muhammadiyah Malang. Best Prototype–LBERC diraih oleh Tim LAKSMANA 1 Politeknik Negeri Bengkalis. Best Fun Race LBFERC didapat oleh Tim Gamantaray Jayamahe Universitas Gadjah Mada. Best Engine Endurance LBFERC diperoleh oleh TIM SEAWOLF Universitas Negeri Surabaya. Best Spirit LBFERC diraih oleh Tim Hydromodelling Polibatam Team 2 Politeknik Negeri Batam. Gelar Best Prototype–LBFERC didapat oleh Tim CAKALANG 7 Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya. Best Favorit diraih oleh Caraka Khatulistiwa Universitas Tanjungpura. Adapun gelar Juara Umum pada KKCTBN tahun ini diperoleh oleh Universitas Diponegoro.

Related Posts