iden sipp@ui.ac.id dan humas-ui@ui.ac.id +62 21 786 7222

UI Terus Gaungkan Kesadaran dan Kepatuhan Norma K3 di Lingkungan Kampus

Universitas Indonesia > Berita > Berita Highlight > UI Terus Gaungkan Kesadaran dan Kepatuhan Norma K3 di Lingkungan Kampus

BULAN K3 NASIONAL: UI TERUS GAUNGKAN KESADARAN DAN KEPATUHAN NORMA K3 DI LINGKUNGAN KAMPUS 

Sebagai perguruan tinggi yang bertransformasi menjadi Entrepreneurial University dan Smart Campus, Universitas Indonesia (UI) mempersiapkan sumber daya dan tata kelola melalui reformasi organisasi, inovasi manajemen, dan pelaksanaan otonomi di tingkat universitas. UI juga terus menggaungkan budaya Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan (K3L) di lingkungan kampus sebagai prioritas penting dalam menciptakan suasana nyaman, aman, tertib, selamat, dan sehat di lingkungan kampus.

Di bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional tahun 2023 ini, UI melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) K3L melakukan program kerja dari empat bidang di bawahnya, yaitu safety (keselamatan), kesehatan kerja, pencegahan kebakaran dan  keadaan darurat, serta lingkungan dalam upaya meningkatkan kesadaran dan menjamin lingkungan kampus berbudaya K3L. Kepala UPT K3L UI, Dr. Ir. Sjahrul M. Nasri, M.Sc., menjelaskan, “Kecelakaan dapat terjadi dimana saja dan kapan saja, termasuk di lingkungan kampus. UPT K3L UI hadir di hulu hingga hilir dalam setiap kegiatan dan aktivitas sivitas akademika. Tugas bidang keselamatan berada di hulu dalam melakukan promosi, prevention (pencegahan), dan protection (perlindungan) terhadap tujuh potensi risiko yang mungkin terjadi di lingkungan kampus, seperti kebakaran, kecelakaan transportasi, tenggelam di danau, gempa, darurat medis, pohon tumbang, dan kecelakaan di laboratorium.”

Sjahrul menegaskan bahwa program yang dilakukan oleh UPT K3L UI dilaksanakan rutin setiap tahun, tidak hanya selama di bulan K3 Nasional. “Bidang-bidang di UPT K3L UI terus melakukan pelaporan rutin dalam upaya pencegahan potensi bahaya, bukan hanya dalam ruang lingkup kampus namun juga di sekitar kampus UI. Terkait bidang kesehatan kerja, UPT K3L juga melakukan tindakan promosi, pencegahan, dan perlindungan, sehingga mencegah terjadinya penyebaran penyakit dalam kegiatan kerja sehari-hari bagi mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan agar tetap prima,” ujarnya.

Ia menyebutkan bahwa penyakit yang timbul dari risiko bekerja atau beraktivitas tidak muncul tiba-tiba, bisa saja muncul setelah lima tahun atau saat pensiun. Selain itu, terdapat beberapa program yang dilaksanakan oleh bidang Lingkungan, yang bertujuan untuk menjaga agar lingkungan kampus tetap lestari.

UPT K3L UI juga mendukung pelaksanaan konservasi flora dan fauna yang terdapat di Lingkungan Kampus Universitas Indonesia. Ada sekitar 900 jenis flora dan 72 jenis fauna yang terdiri dari 47 jenis burung, 15 jenis reptil, dan 10 jenis amfibi di dalam lingkungan Kampus UI Depok. Selain itu, bidang lingkungan UPT K3L UI juga melindungi lingkungan agar tidak terjadi kerusakan dan pencemaran.

Beberapa program yang diupayakan diantaranya melalui program zero plastics; edukasi pemilahan sampah; monitoring Lingkungan termasuk danau-danau di UI; dan lainnya. Upaya tersebut dilakukan agar lingkungan dapat terjaga kelestariannya dalam mendukung kehidupan yang ada di kampus UI. Hal tersebut juga untuk mendukung upaya global dalam pelestarian lingkungan, seperti Sustainable Development Goals (SDGs) yang bertujuan agar kampus tetap hijau lestari.

Sementara itu, bidang UPT K3L yang bertugas di hilir adalah Pencegahan Kebakaran dan Keadaan Darurat. Sjahrul mengatakan bidang tersebut tidak hanya tanggap jika terjadi kebakaran dan keadaan darurat saja, namun juga melakukan upaya peningkatan kesiapsiagaan warga UI dalam mencegah kebakaran dan keadaan darurat tereskalasi.

Upaya yang dilakukan adalah dengan melakukan inspeksi proteksi kebakaran dan keadaan darurat berupa pemeriksaan alat pemadaman api, pemasangan rambu dan pemeliharaan kotak Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K). Upaya sosialisasi, edukasi kedaruratan, dan simulasi keadaan darurat juga dilakukan untuk meningkatkan kesiapsiagaan keadaan darurat bagi warga UI dilakukan secara rutin selama satu tahun.

“Pada era pandemi Covid-19 kita melakukan promosi, penyusunan Prosedur Operasional Baku (POB) dan protokol kesehatan baik untuk perkantoran UI, mahasiswa, dan tamu, yang terus di-update sesuai dengan perkembangan, sebelum maupun pascapandemi. Pada kasus terkonfirmasi dilakukan pencatatan, penelusuran kontak, dan rujukan. Pada bulan K3, UPT K3L UI mengadakan kegiatan bersama dengan Rumah Sakit UI yaitu simulasi penyelamatan pasien dari lantai paling atas, senam bersama, dan di bulan Maret akan diadakan kembali simulasi kebencananaan, serta melakukan promosi dengan para kontrakor pada pembangunan di UI untuk bidang safety,” kata Sjahrul.

Ia menambahkan, ketika dimulai lagi perkuliahan secara luring, UPT K3L UI mensosialisasikan training online Dasar K3L Laboratorium untuk semua mahasiswa, dosen, dan warga kampus. Sertifikat hasil training online tersebut digunakan sebagai prasyarat sebelum beraktivitas di laboratorium, guna mencegah hal-hal yang tidak diharapkan terjadi di dalam laboratorium.

Pada bulan-bulan tertentu UPT K3L UI bersama stakeholder melakukan promosi dan edukasi. “Contohnya, sebagai kawasan tertib lalu lintas, UI berkolaborasi bersama pihak kepolisian dan UPT Pengamanan Lingkungan Kampus UI. Program tersebut bertujuan untuk keselamatan transportasi di lingkungan UI. Kampus UI juga mendukung program pemerintah dalam penyediaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) minimal sebesar 30% sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku” ujar Sjahrul.

Related Posts