id sipp@ui.ac.id dan humas-ui@ui.ac.id +62 21 786 7222

Mahasiswa UI Rancang “Paman Sandi”, Inovasi Pembelajaran Sastra Interaktif

Universitas Indonesia > Berita > Berita Highlight > Mahasiswa UI Rancang “Paman Sandi”, Inovasi Pembelajaran Sastra Interaktif

Mahasiswa Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia (FIB UI) membuat sebuah inovasi pembelajaran sastra berupa permainan papan dan kartu bertema kesusastraan Indonesia bernama Papan Permainan Bahasa dan Sastra Indonesia (Paman Sandi). “Tujuan kami membentuk produk ini adalah untuk meningkatkan minat masyarakat, terutama remaja agar mulai mempelajari serta mengapresiasi kesusastraan yang ada di Indonesia,” jelas Argo saat ditanya tentang asal-usul terbentuknya produk ini.

Produk Paman Sandi dalam program PKM-K ini telah sampai pada tahap pemasaran dan sedang melangsungkan pra pemesanan pertama sejak tanggal 25 Juli 2021-10 Agustus 2021.Bentuk permainan ini seperti kartu permainan Uno dengan bentuk seperti jaring-jaring persegi panjang yang dapat dibongkar-pasang menjadi papan. Permainan ini juga dikemas dengan 40 buah kartu sastrawan yang menjadi poin utama permainan.

Di tiap kartu sastrawan, terdapat dua sisi informasi, di sisi depan terdapat informasi singkat mengenai ilustrasi wajah, tempat tanggal lahir, karya sastrawan Indonesia, serta fakta-fakta menarik mengenai sastrawan tersebut. Sementara itu, di sisi belakang kartu terdapat tiga buah pertanyaan tentang kebahasaan dan berhubungan dengan fakta-fakta menarik sastrawan tersebut, serta terdapat salah satu kutipan karya sastra sastrawan tersebut.

“Sebenarnya, cara bermain Paman Sandi memiliki konsep permainan yang mirip dengan kartu Uno, tetapi yang membedakannya adalah ketentuan pemenang. Nah, pemenangnya adalah pemain yang memiliki satu kelompok warna dengan jumlah 5 kartu yang sesuai dengan warna pulau di papan permainan,” urai Adinda. Permainan ini dapat dimainkan oleh minimal dua orang pemain dan dapat dimulai ketika seluruh pemain sudah mendapatkan masing-masing 5 (lima) kartu pertama secara acak.

Permainan ini bergantung pada kartu yang didapatkan para pemain tersebut dan sistemnya adalah saling bertukar kartu dan menjawab pertanyaan di dalam kartu tersebut. Setiap pemain diminta bertanya kartu apa yang ingin dimilikinya pada pemain lain, misalnya kartu dari daerah Pulau Jawa yang berwarna merah. Jika pemain dapat menjawab pertanyaan yang diajukan pemain lawan (yang memegang kartu Pulau Jawa berwarna merah tersebut), ia berhak mendapatkan kartu sastrawan tersebut.

Inovasi ini digagas oleh Tim Program Kreativitas Mahasiswa Mahasiswa Bidang Kewirausahaan (PKM-K) Paman Sandi yang beranggotakan Suhargo (Program studi Indonesia, 2019), Adinda Rahayu Syam (Program studi Indonesia, 2019) dan Vinny Shoffa Salma (Program studi Indonesia, 2018).  Ide inovasi ini bermula dari penemuan mereka terhadap data LSI (Lembaga Survei Indonesia) pada tahun 2018 tentang kurangnya minat mempelajari sastra di Indonesia, yaitu hanya sekitar 6,2% dari total penduduk Indonesia yang ada.

Kurangnya minat untuk membaca buku menjadi penyebab utama dari rendahnya minat pembelajaran sastra di Indonesia. Hal ini sejalan dengan fakta yang ada bahwa sastra didominasi oleh buku-buku bacaaan, sedangkan tidak banyak orang berminat untuk membaca ataupun mempelajarinya.

Dari permasalahan tersebut, ketiga mahasiswa ini mendapatkan sebuah ide untuk membentuk Paman Sandi sebagai produk pembelajaran sastra non buku. Selain unsur sastra, Produk Paman Sandi mengangkat unsur bahasa yang diaplikasikan pada pertanyaan-pertanyaan. Hal ini juga didasarkan atas ketimpangan nama-nama sastrawan nasional yang lebih dikenal dibandingkan sastrawan daerah.

Bersama dosen pembimbing mereka, Dr. M. Yoesoef, S.S., M. Hum., inovasi yang digagas oleh Suhargo dan tim ini mendapat respon positif dari Kemendikbud-Ristek melalui pemberian dana hibah dalam ancangan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Pemesanan produk dapat dilakukan melalui tautan bit.ly/PO1PamanSandi atau kanal Instagram @sipamansandi dengan narahubung di 0877 8017 3477 (Pesan WhatsApp).

Related Posts