id sipp@ui.ac.id dan humas-ui@ui.ac.id +62 21 786 7222

Mencintai Indonesia dari Daerah Terpencil

Universitas Indonesia > Berita > Mencintai Indonesia dari Daerah Terpencil

Departemen Kesejahteraan Sosial FISIP UI bekerja sama dengan Kementerian Sosial RI menyelenggarakan seminar dengan tema “Kenali & Jelajahi Kekayaan Bangsa, Mencintai Indonesia dari Daerah Terpencil” pada Rabu (13/12) di Auditorium Komunikasi Universitas Indonesia.

Seminar ini dihadiri oleh Prof. Bambang Shergi Laksmono, M.Sc selaku Direktur Pusat Kajian Papua Center, Dr. Harahap Lumban Gaol selaku Direktur Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil serta Duta Komunitas Adat Terpencil (KAT), Asti Muchtar.

Dalam seminar ini, para narasumber sepakat bahwa permasalahan utama yang dialami warga KAT adalah keterbatasan akses pelayanan sosial dasar yang tertutup, homogen dan masih bergantung kepada alam.

Saat ini, pemberdayaan KAT baru diawali dari daerah yang berada dipinggir karena ketika masuk kedalam maka permasalahan yang dialami semakin kompleks dengan beragam unsur budaya yang sangat kental.

“Berdasarkan data tahun 2017 persebaran KAT di Indonesia ada 231.268 KK, yang sudah diberdayakan ada 193.336 KK dan yang sedang diberdayakan 3.955 KK” ucap Harahap.

Harahap juga menambahkan bahwa saat ini Kemensos sudah melakukan pemberdayaan KAT di 22 provinsi, 61 kabupaten, 77 kecamatan, 83 desa yang ada di Indonesia.

Menurut Harahap, pemberdayaan terhadap KAT dapat dilakukan untuk mengatasi tantangan dalam pembangunan sosial dan ekonomi melalui penyediaan aksesibilitas pelayanan sosial dasar.

“Penyediaan aksesibilitas yang dimaksud seperti bimbingan sosial motivasi, penyiapan lahan permukiman, pembangunan rumah sederhana, serta sarana dan prasarana lingkungan sosial ,” ungkap Bambang.

Menurutnya, perlu ada pembangunan di berbagai bidang serta adanya konsistensi yang di dorong oleh berbagai stakeholder untuk membangun KAT sehingga terjadi integrasi  pembangunan yang adil dan merata.

Kunjungan Kemensos beserta Duta KAT keperguruan tinggi merupakan bagian dari kampanye sosial pemberdayaan  KAT yang dilaksanakan di tiga perguruan tinggi yakni, UIN Syarif Hidayatullah, Universitas Padjajaran dan Universitas Indonesia.

Penulis: Raden Dimas Aryo

Related Posts

Leave a Reply