ASEAN-CPR Lecture Series “10th Anniversary of Engaging ASEAN through Committee of Permanent Representatives (CPR): Thailand Chairmanship 2019”
ASEAN Study Centre, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia
Depok, 4 April 2019
PERUTUSAN TETAP REPUBLIK INDONESIA UNTUK ASEAN
LATAR BELAKANG
Seluruh Committee of Permanent of Representatives (CPR) negara anggota ASEAN, yang dipimpin oleh masing-masing Duta Besar, memegang peran penting dalam ASEAN Community Building. CPR melapor langsung kepada ASEAN Coordinating Council, termasuk berbagai inisiatif, rekomendasi, serta masukan terhadap berbagai pembahasan kebijakan di tahapan sectoral, ministerial dan summit, termasuk dengan ASEAN external partners.
Tugas CPR secara umum dapat dikategorikan sebagai berikut: a) mengawasi dan melaksanakan keputusan para Leaders; b) koordinasi isu-su cross-pillar; c) memperkuat hubungan dengan external partners ASEAN; serta d) memberikan arahan dan dukungan bersifat substantif dan administratif kepada Sekretariat ASEAN.
Pasca tahun 2015, dukungan dan partisipasi aktif berbagai elemen menjadi semakin dibutuhkan, terutama para pemuda yang merupakan subyek dan obyek dari ASEAN Community. CPR dalam hal ini memiliki tanggung jawab untuk lebih meningkatkan kesadaran serta menampung aspirasi komunitas ASEAN terkait hal-hal yang menjadi prioritas pengembangan ASEAN Community. Tanggung jawab ini dilaksanakan melalui berbagai kegiatan interaktif, seperti CPR Lecture di berbagai universitas di negara-negara anggota ASEAN.
Kegiatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan ASEAN, sekaligus menampung aspirasi dari para sivitas akademika dalam rangka menggiatkan pengembangan ASEAN Community.
BENTUK KEGIATAN
Kegiatan dengan tema ”10th Anniversary of Engaging ASEAN through Committee of Permanent Representatives (CPR): Thailand Chairmanship 2019” akan dilaksanakan dalam bentuk seminar 2 jam, dengan para pembicara memberikan paparan terkait tema seminar dan sesi tanya jawab kepada para sivitas akademika Universitas Indonesia, Depok.
Adapun pembicara untuk kegiatan tersebut adalah para Duta Besar untuk ASEAN dari 5 Negara Anggota ASEAN.
Kegiatan Seminar akan dipimpin dan dipandu oleh moderator dari pihak Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Indonesia (UI).
Kegiatan Seminar diharapkan dapat diikuti oleh para peserta dari pihak akademisi, periset, serta mahasiswa/i Universitas Indonesia dengan perkiraan jumlah peserta yang hadir mencapai ± 200 orang.
WAKTU, TEMPAT PENYELENGGARAAN DAN RANGKAIAN KEGIATAN
Kegiatan inti berupa Seminar yang akan dilaksanakan pada tanggal 4 April 2019 di ASEAN Study Centre (ASC), FISIP-UI, Depok. ASC akan menggunakan Auditorium Juwono Sudarsono (AJS) di Gedung F lantai 2 FISIP-UI.
PELAKSANA
Panitia penyelenggara kegiatan Seminar adalah gabungan dari PTRI ASEAN dan FISIP-UI yang akan dituangkan ke dalam sebuah Surat Keputusan (SK) PTRI ASEAN, dengan pembagian tugas dan pembiayaan kegiatan sebagai berikut:
- PTRI ASEAN akan menanggung biaya-biaya sebagai berikut: (i) mc; (ii) honor moderator, (iii) honor dosen dan mahasiswa FISIP-UI yang masuk dalam panitia PTRI ASEAN (iv) biaya makan siang dan minuman, (v) spanduk 5×1 meter, (vi) videotron digital, (vii) dekorasi panggung ruang pertemuan AJS, (viii) pencetakan undangan dan biaya kirim undangan, (ix) pembuatan CPR Plaque, (x) petugas kebersihan FISIP-UI.
- FISIP-UI, Depok akan memfasilitasi ruangan, audio set, proyektor, distribusi undangan kepada para peserta kegiatan CPR Lecture (Mahasiswa/i) dan pihak media, termasuk Humas UI.
Jakarta, Maret 2019
